Probolinggo, ERANASIONAL.COM – Gunung Bromo akan ditutup sementara pada 25 sampai dengan 26 April 2024. Penutupan ini dilakukan untuk membersihkan gunung bromo dari sampah-sampah yang dihasilkan pengunjung selama libur lebaran kemarin.

Penutupan ini juga sebelumnya sudah berlaku pada 4 sampai dengan 5 April 2024 sebelum libur lebaran 2024.

Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) Septi Eka Wardhani menyampaikan bahwa penutupan dan pembersihan ini sudah disetujui oleh para mitra seperti para pelaku jasa wisata seperti paguyuban jip, paguyuban kuda, dan paguyuban pedagang, serta komunitas masyarakat setempat dalam rapat koordinasi atau rakor.

“(Penutupan sementara) itu kami lakukan berdasarkan hasil rakor pada 28 Maret kemarin. Rakornya di visitor center di Cemorolawang (Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo),” kata Septi pada Selasa (23/4/2024).

Seperti diketahui, Gunung Bromo merupakan destinasi wisata yang selalu ramai pengunjung. Setiap hari libur, seperti libur lebaran, akhir pekan atau libur nasional lainnya, gunung ini dipadati turis dari berbagai daerah. Namun tak jarang, padatnya pengunjung berbanding lurus dengan volume sampah di gunung tersebut. Alhasil perlu momen khusus untuk membersihkan gunung dari sampah yang berserakan.

Membersihkan sampah di wilayah wisata yang luas seperti gunung perlu waktu yang cukup. Seperti di gunung-gunung lain, operasi pembersihan sampah perlu momentum khusus.

Momentum di mana gunung sepi dari turis sehingga operasi bersih-bersih sampah bisa dilakukan dengan fokus. Alhasil penutupan sementara jadi pilihan yang tepat.